Laporan Praktikum Kimia Fisik I (Kesetimbangan Kimia)



PERCOBAAN III
A. Judul Percobaan                 : Kesetimbangan Kimia
B. Tanggal Pelaksanaan          : 14 Desember 2015
C. Tujuan Percobaan               :
1. Mengukur tetapan kesetimbangan
2. Memperlihatkan bahwa tetapan kesetimbangan tidak bergantuk pada konsentrasi awal reaktan
3. Dapat mengetahui syarat-syarat terjadinya kesetimbangan
4. Dapat mengetahui nilai derajat ionisasi tiap CH3COOH yang berbeda konsentrasinya
5. Dapat memahami faktor-faktor terjadinya kesetimbangan
D. Tinjuan teori
        Kesetimbangan adalah reaksi dimana zat-zat yang ada diruas kanan dapat bereaksi atau terurai kembali membentuk zat-zat diruas kiri. Bunyi hukum kesetimbangan adalah bila suatu reaksi dalam keadaan setimbang maka hasil konsentrasi zat-zat pereaksi dipangkatkan koefisiennya dibagi dengan hasil kali konsentrasi zat-zat, pereaksi dipangkatkan koefisiennya akan mempunyai harga yang tetap. Setiap konsentrasi akan mempunyai harga tetapan kesetimbangan yang melibatkan turunnnya sutu zat menjadi zat yang lebih sederhana. Derajat disosiasi adalah jumlah zat yang terurai dibagi dengan jumlah zat mula-mula.
Untuk menyatakan hubungan antara konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan kesetimbangan, Guldberg dan Waage pada tahuun 1866 menggunakan suatu besaran yang disebut tetapan kesetimbangan ( K ). Misalnya, reaksi yang terjadi berikut :
Jika reaksi terjadi dalam fase gas, pada saat kesetimbangan semua gas baik pereaksi maupun hasil pereaksi bercampur dalam suatu wadah dan menimbukan  tekanan tertentu. Tekanan itu merupakan tekanan total yang ditimbulkan oleh gas-gas itu. Oleh karena itu, setiap gas memiliki tekanan parsial, yaitu tekanan yang ditimbulkan jika gas itu sendiri yang ada dalam ruangan. Jika tekanan total p dan tekanan parsial masing-masing pA, pB, pD, maka p = pA + pB + pD.
Karena tekanan berbanding lurus dengan jumlah mol, tekanan parsial suatu gas dapat ditentukan dengan persamaan :
Tekanan parsial  suatu gas                                                                                                             Suatu reaksi kesetimbangan dapat kita geser dengan cara melakukan perubahan konsentrasi zat, perubahan volume atau tekana gas, dan perubahan suhu. Hal itu sesuai dengan suatu gas yang dirumuskan oleh Henri Louis Chetelier (1850-1936) yang berbunyi  : “ jika terhadap suatu kesetimbangan dilakukan aksi-aksi (perubahan-perubahan) tertentu, reaksi akan bergeser untuk menghilangkan aksi tersebut “. Selanjutnya, asas tersebut dikenal sebagai asa Le Chateleir
E. Alat dan Bahan
  1. Alat
No
Nama Alat
Jumlah
Ukuran
1
Gelas Kimia
4 buah
50 ml
2
Thermometer
1 buah
Sedang
3
Labu ukur
4 buah
50 ml
4
Ph meter
1 buah
Sedang

  2. Bahan
No
Nama Bahan
Konsentrasi
Jumlah
1
Air
-
Secukupnya
2
CH3COOH
1 M
20 ml
3
Indikator metil merah
-
16 tetes

F. Prosedur Kerja

           
G. Hasil dan Pembahasan
        Dari percobaan yang telah dilakukan, dengan bahan utama larutan asam asetat (CH3COOH) dengan aquadest (H2O), pemerian larutan penunjuk MM bertujuan agar mengetahui perubahan warna yang terjadi pada asam asetat. Hal ini dilakukan untuk memperoleh kisaran harga PH tiap kali pengenceran dari percobaan yang dilakukan.    Dalam percobaan kali ini, Larutan diukur suhunya, PHnya, dan kemudian ditambahkan indikator MM dan BTB sebanyak 3 tetes untuk mendapatkan warna. Percobaan ini dilakukan 3-5 kali dengan cara sistem pengenceran, hasil yang kami peroleh adalah :
–   Untuk  CH3COOH 0,1 M dengan penambahan indikator MM nilai PHnya adalah 2,9   dengan suhu 330C dan mengalami perubahan warna dari warna bening menjadi ungu.
–  Untuk  CH3COOH 0,01 M dengan penambahan indikator MM nilai PHnya adalah 3,8dengan suhu 300C dan mengalami perubahan warna dari warna bening menjadi merah muda.
–   Untuk  CH3COOH 0,001 M dengan penambahan indikator MM nilai PHnya adalah  5,8 dengan suhu 300C dan mengalami perubahan warna dari warna bening menjadi merah muda.
–   Untuk  CH3COOH 0,0001 M dengan penambahan indikator MM nilai PHnya adalah 6,9 dengan suhu 290C dan mengalami perubahan warna dari warna bening menjadi merah muda.
Pengenceran sangat berpengaruh terhadap PH larutan derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan, adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kesetimbangan yaitu perubahan konsentrasi, suhu, tekanan dan volume. Semakin besar nilai pengenceran, maka nilai kesetimbangan kecil, begitu pula sebaliknya. Sedangkan derajat ionisasinya tidak dipengaruhi oleh pengenceran.
Adapun faktor – faktor yang mempengaruhi dalam melakukan percobaan ini, adalah :
1.                  Alat dan bahan yang digunakan dalam keadaan kurang baik.
2.                  Kurang teliti saat mengukur konsentrasi larutan dalam pemakaian larutan indikator.
3.                  Kurangnya keterampilan yang dimiliki praktikan.
H. Jawaban Pertanyaan
I.  Kesimpulan
            Berdasarkan percobaan diatas dapat disimpulkan;
1.       Penentuan kesetimbangan (Ka)  dari CH3COOH konsentrasi ditentukan oleh pengenceran
2.      Derajat ionisasi tiap konsentrasi dari CH3COOH adalah :
a. CH3COOH 0,1 M        = 1%
b. CH3COOH 0,01 M      = 1%
c. CH3COOH 0,001 M    = 100%
d. CH3COOH 0,0001 M = 1000%
Derajat ionisasi rata-rata = 1%+1%+100%+1000%/ 4= 275,5%
3.      Faktor-faktor yang mempengaruhi kesetimbangan :
a. Perubahan suhu
b. Perubahan konsentrasi
c. Perubahan tekanan dan volume
d. Perubahan katalisator
4.      Syarat-syarat kesetimbangan :
a. Berupa reaksi bolak-balik , suatu reaksi bisa menjadi kesetimbangan jika reaksi baliknya dapat dengan mudah terjadi secara bersamaan
b. Bersifat dinamis : suatu reaksi kesetimbangan tidaklah statis melainkan dinamis, artinya secara mikroskopis reaksi berlangsung secara terus menerus dalam dua dengan laju yang sama  
c. Dilakukan degan sistem tertutup : adalah zat-zat hasil reaksi tidak ada yang meninggalkan sistem

J. Daftar pustaka
1. Departemen Kesehatan RI,”Farmakope Indonesia Edisi III dan IV” Direktur Pengawasan Obat dan makanan,1995.
2. Tim Dosen Kimia.2009.”Kimia Dasar I”.UNHAS: Makassar.
3. Tim Dosen.2010.”Penuntun Praktikum Kimia Dasar”,UIT: Makassar.
4. Tim Penulis.2008.”Tinta Kimia”.Solo: PT.Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
5. Susilowati, Endang.2007.Sains Kimia.Solo: Pustaka Mandiri.




I. Lampiran
             Ini merupakan dokumentasi  dari percobaan kesetimbangan dari CH3COOH dengan berbagai konsentrasi setelah di tambahkan indikator metil merah


Komentar

Postingan Populer